• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

RuangBunda

Tips Praktis untuk Bunda

  • Facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • Line
  • Home
  • Nama
  • Rangkaian Nama
  • Kehamilan
  • Kelahiran
  • Bayi
  • Anak
  • Inspirasi
» Bayi

Perkembangan Bayi 11 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi

Bagikan:
  • Facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • Line
Perkembangan Bayi 11 Bulan

Pada perkembangan bayi 11 bulan, biasanya sudah bisa apa saja? Salah satunya bisa berjalan merambat dengan bantuan dan baiknya tetap diberi stimulasi. Berat bayi normalnya berkisar 8,7 kg–9,4 kg tergantung jenis kelamin.

Bayi usia 11 bulan sudah bisa apa saja? Tumbuh kembang si kecil tentu saja meningkat dari periode sebelumnya.

Salah satunya adalah dapat berdiri sendiri karena ototnya sudah kuat. Selain itu, ia juga bisa merambat dengan bantuan.

Untuk berat badan bayi usia 11 bulan, kira-kira berkisar antara 8,7 kg hingga 9,4 kg. Nah, selain tumbuh kembang bayi, Bunda juga bisa menyimak informasi mengenai tips untuk merawat si kecil lewat artikel berikut.

Bayi 11 Bulan Bisa Apa dan Perkembangan Fisiknya

Apa sajakah perkembangan fisik yang terjadi pada bayi usia 11 bulan? Berikut ulasan lengkapnya.

1. Parameter Pertumbuhan Normal

Untuk mengukur tumbuh kembang fisik si kecil, ada tiga parameter yang bisa digunakan, yaitu berat, tinggi, dan lingkar kepala.

  • Berat

Pada bulan ke-11, berat bayi biasanya berkisar antara 8,7 hingga 9,4 kg. Untuk bayi perempuan rata-rata 8,7 kg. Sementara itu, untuk anak laki-laki sekitar 9,4 kg.

  • Tinggi

Tinggi bayi usia 11 bulan rata-rata 67,7 hingga 80,3 cm. Untuk bayi perempuan berkisar dari 67,7 sampai 80,3 cm. Sedangkan bayi laki-laki, biasanya sekitar 69,9 sampai 81,5 cm.

  • Lingkar kepala

Indikator pertumbuhan selanjutnya adalah menggunakan lingkar kepala. Bagi anak usia 11 bulan, umumnya berukuran sekitar 41,9 hingga 48,3 cm.

Bayi perempuan dengan rata-rata 41,9 hingga 47,3 cm. Sementara itu, bayi laki-laki berkisar 43,2 hingga 48,3 cm.

2. Pengembangan Keterampilan Motorik

Si kecil yang kini berusia sepuluh bulan menunjukkan kemajuan yang signifikan dalam keterampilan motoriknya. Tumbuh kembang utamanya meliputi:

  • Keterampilan motorik kasar

Pada tahap ini, bayi bisa mengangkat dirinya ke posisi berdiri dan mungkin berjalan merambat menggunakan tumpuan. Contohnya saja pada meja, kursi, tempat tidur, atau furnitur lain.

Beberapa bayi bahkan mungkin sudah mulai mengambil langkah pertama tanpa bantuan. Sementara itu, ada pula yang masih lebih suka merangkak atau bergeser.

  • Keterampilan motorik halus

Selanjutnya, pada periode ini keterampilan motorik halus bayi tentu saja juga berkembang. Si kecil dapat menggenggam benda-benda kecil menggunakan penjepit.

Selain itu, mungkin ia juga mencoba untuk menumpuk balok, mengambil barang-barang kecil, dan makan sendiri dengan menggunakan jari.

3. Nutrisi dan Pemberian Makan

Bayi 11 Bulan Bisa Apa dan Perkembangan Fisiknya

Berikut ini adalah nutrisi yang bisa diberikan pada si kecil untuk mendukung pertumbuhan fisiknya secara optimal.

  • Jenis makanan

Mendekati ulang tahun pertamanya, buah hati Bunda dapat mulai mengonsumsi berbagai makanan padat dan lunak.

Ia harus diperkenalkan dengan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, protein tanpa lemak, dan produk susu dalam porsi yang sesuai dengan usia.

Porsi makan bayi usia 11 bulan kurang lebih sebanyak 9 sendok makan. Untuk tekstur makanannya bisa cincang halus dan kasar.

  • Makan sendiri

Pada usia 11 bulan, bayi mungkin menunjukkan minat untuk makan sendiri. Dukung hal ini dengan menyediakan finger food dan peralatan yang mudah digunakan oleh si kecilanak.

  • Transisi ke makanan padat

Si kecil secara bertahap memang beralih dari makanan yang bertekstur lunak ke yang lebih pada. Meskipun demikian, selalu awasi waktu makan untuk meminimalkan risiko tersedak.

4. Cara Stimulasi untuk Meningkatkan Perkembangan Fisik Bayi 11 Bulan

Untuk mendukung pertumbuhan fisik bayi, Bunda bisa mengajak mereka untuk melakukan aktivitas yang menstimulasi gerakan seperti permainan merangkak dan berjalan dengan bantuan.

5. Tanda-Tanda Masalah yang Harus Diwaspadai

Waspadai tanda-tanda keterlambatan perkembangan atau masalah yang mungkin terjadi saat bayi berusia 11 bulan. Contohnya seperti:

  • Belum bisa menjaga keseimbangan dengan baik saat berdiri sendiri
  • Tidak dapat berjalan merambat meski dengan bantuan

Ada beberapa faktor yang menyebabkan si kecil belum bisa berdiri sendiri atau mulai merambat. Contohnya seperti distrofi otot, displasia pinggul, atau rakhitis.

Jika menemukan ciri-ciri di atas, sebaiknya Bunda berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis yang tepat. Sehingga jika terjadi masalah, bisa segera mendapatkan perawatan.

Baca Juga:

  • 1 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 6-12 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • 2 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 5 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • 3 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 3 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • Perkembangan Sensorik

    Kemampuan sensorik merupakan keterampilan yang dimiliki oleh bayi untuk menggunakan panca indranya. Adapun perkembangan sensorik yang terjadi pada bayi usia 11 bulan adalah:

    Perkembangan Sensorik Bayi 11 Bulan

    1. Perkembangan Sensorik Normal

    • Penglihatan

    Pada usia 11 bulan, penglihatan bayi sudah lebih jelas seperti orang dewasa. Ia dapat membedakan warna dan melacak objek bergerak dengan mudah.

    Bayi pada usia ini juga dapat mengembangkan preferensi untuk warna atau pola tertentu.

    • Pendengaran

    Pendengaran bayi usia 11 bulan berkembang dengan baik. Hal ini memungkinkannya mengenali nada dan suara yang sudah dikenal.

    Ia juga sudah bisa menanggapi nama mereka atau menoleh ke arah sumber suara.

    • Sentuhan

    Bayi terus menjelajahi dunia melalui sentuhan. Ia senang merasakan berbagai tekstur dan suhu. Hal ini berguna untuk menyempurnakan indra peraba dan mengembangkan koordinasi tangan-mata.

    2. Cara Stimulasi untuk Meningkatkan Perkembangan Sensorik Bayi 11 Bulan

    Untuk merangsang perkembangan sensorik, ada beberapa hal yang mungkin bisa Bunda lakukan, yaitu :

    • Menyediakan mainan berwarna-warni, buku, dan benda dengan pola dan tekstur yang berbeda.
    • Memainkan berbagai jenis musik, nyanyikan lagu, dan terlibat dalam percakapan dengan si kecil
    • Memberikan berbagai bahan bertekstur, seperti mainan lunak, kain, dan peralatan rumah tangga, untuk dijelajahi.

    3. Tanda-Tanda Masalah yang Harus Diwaspadai

    Waspadai masalah potensial yang terkait dengan perkembangan sensorik, seperti:

    • Menjulingkan mata, kesulitan melacak objek, atau tidak merespons stimulus visual.
    • Terlambat merespon suara keras, tidak bereaksi terhadap suara yang dikenal, atau keterlambatan perkembangan bicara.
    • Keterbatasan minat dalam menjelajahi berbagai tekstur, kepekaan terhadap sentuhan, atau kesulitan menggenggam objek.

    Baca Juga:

  • 1 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 2 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • 2 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 4 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • 3 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi Baru Lahir – 1 Bulan
  • Perkembangan Kognitif

    Berikut ini adalah perkembangan kognitif dan bahasa yang terjadi pada bayi berusia sebelas bulan.

    Perkembangan Kognitif Bayi 11 Bulan

    1. Perkembangan Kognitif Normal

    • Daya ingat

    Pada usia 11 bulan, bayi mulai menunjukkan kemampuan mengingatnya dengan mengenali wajah, benda, dan rutinitas yang sering dilakukan. Ia mungkin juga menunjukkan preferensi terhadap mainan atau aktivitas tertentu.

    • Penyelesaian masalah

    Si kecil mengembangkan keterampilan memecahkan masalah saat menjelajahi lingkungan. Ia mungkin mencoba memanipulasi objek untuk mencapai hasil yang diinginkan, seperti menekan tombol mainan atau membuka wadah.

    • Penguasaan bahasa

    Saat masih dalam tahap awal, penguasaan bahasa berkembang ketika bayi mulai memahami kata-kata dan perintah sederhana. Ia mungkin meniru suara, mengoceh, dan bahkan mengucapkan kata-kata pertama mereka.

    2. Ciri-Ciri Bayi Cerdas

    Beberapa tanda yang mungkin menunjukkan tingkat kecerdasan yang lebih tinggi pada bayi berusia 11 bulan antara lain:

    • Menguasai keterampilan atau konsep baru dengan cepat
    • Memiliki tingkat keingintahuan dan eksplorasi yang tinggi
    • Memiliki kemampuan pemecahan masalah tingkat lanjut
    • Perkembangan dan pemahaman bahasa awal yang lebih cepat

    3. Cara Stimulasi untuk Meningkatkan Perkembangan Kognitif Bayi 11 Bulan

    Untuk mendorong pertumbuhan kognitif, berikan si kecil kesempatan untuk belajar dan melakukan eksplorasi. Beberapa contohnya adalah:

    • Melibatkan dalam permainan interaktif, seperti cilukba atau petak umpet dengan mainan.
    • Membacakan buku-buku sesuai usia bersama dan diskusikan gambar-gambarnya.
    • Memberikan mainan yang menantang keterampilan pemecahan masalah mereka, seperti memilah bentuk atau teka-teki sederhana.
    • Sering mengajak si kecil dengan menggunakan kosakata yang kaya dan kalimat lengkap.

    4. Tanda-Tanda Masalah yang Harus Diwaspadai

    Waspadai masalah potensial yang terkait dengan perkembangan kognitif, seperti:

    • Kemampuan untuk menanggapi terbatas atau tidak mengoceh
    • Kurangnya minat untuk menjelajahi lingkungan atau bermain dengan mainan
    • Kesulitan memahami perintah atau isyarat sederhana

    Baca Juga:

  • 1 Perkembangan Bayi 6 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • 2 Perkembangan Bayi 5 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • 3 Makanan MPASI Bayi 6 Bulan: Jadwal, Menu, Porsi, dan Larangan
  • Perkembangan Sosial dan Emosional

    Bayi berusia sebelas bulan menunjukkan perkembangan sosial dan emosional sebagai berikut.

    Perkembangan Sosial dan Emosional Bayi 11 Bulan

    1. Perkembangan Sosial dan Emosional Normal

    • Perangai

    Si kecil yang berusia 11 bulan ini menunjukkan temperamen yang unik. Ada yang mungkin lebih ramah, tapi ada juga yang pendiam.

    Saat menyukai atau tidak menyukai sesuatu sudah terlihat jelas. Kepribadiannya pun menjadi lebih terlihat.

    • Interaksi dengan teman sebaya

    Saat masih mengembangkan keterampilan sosial, bayi usia 11 bulan mungkin menunjukkan minat bermain dengan anak lain. Ia dapat terlibat dalam interaksi sosial yang sederhana, seperti mengamati, meniru, atau berbagi mainan.

    • Pengaturan emosi

    Bayi pada usia ini sudah mulai memahami dan dapat mengekspresikan berbagai emosi. Contohnya seperti bahagia, sedih, marah, atau takut.

    Ia juga mungkin masih bergantung pada pengasuhnya. Terutama saat berada di lingkungan yang asing.

    2. Cara Stimulasi untuk Meningkatkan Perkembangan Sosial dan Emosional Bayi 11 Bulan

    Untuk mendukung perkembangan sosial dan emosional, berikan si kecil kesempatan untuk mengembangkan keterampilan ini:

    • Ajak si kecil untuk bersosialisasi dengan anak lain seusianya, tentu saja di bawah pengawasan ketat.
    • Berikan teladan yang baik saat bersosialisasi seperti seperti berbagi, bergiliran, dan menggunakan bahasa yang sopan.
    • Berikan kenyamanan dan dukungan saat si kecil merasa kesal atau ketakutan, bantu ia untuk merasa aman dan dicintai.
    • Puji dan akui pencapaian dan upayanya untuk menumbuhkan rasa harga diri.

    3. Tanda-Tanda Masalah yang Harus Diwaspadai

    Waspadai masalah potensial yang terkait dengan perkembangan sosial dan emosional, seperti:

    • Rasa malu yang ekstrim atau menarik diri dari situasi sosial
    • Kesulitan mengekspresikan atau mengenali emosi
    • Ketakutan atau kecemasan yang berlebihan di lingkungan baru

    Baca Juga:

  • 1 Perkembangan Bayi 12 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • 2 Perkembangan Bayi 10 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • 3 Perkembangan Bayi 9 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • Perawatan dan Keamanan

    Beberapa tips mengenai perawatan bayi berusia 11 bulan dapat Bunda baca selengkapnya berikut ini.

    Perawatan dan Keamanan Bayi 11 Bulan

    1. Merawat Bayi 11 bulan

    • Pola tidur

    Bayi berusia 11 bulan biasanya tidur selama 12-14 jam sehari, termasuk tidur siang. Karenanya, tidak ada salahnya jika bunda menentukan rutinitas waktu tidur yang konsisten.

    Hal tersebut nantinya akan membantu si kecil untuk  mengembangkan kebiasaan tidur yang sehat.

    • Rutinitas sehari-hari

    Pertahankan rutinitas harian untuk memberi si kecil perasaan stabil dan dapat diprediksi. Termasuk di dalamnya adalah jadwal makan, tidur siang, bermain, dan waktu tidur yang teratur.

    • Vaksinasi dan kunjungan kesehatan

    Pastikan bayi mendapatkan vaksinasi terbaru dan menghadiri kunjungan kesehatan rutin. Hal ini tentu saja sangat penting untuk memantau pertumbuhan dan perkembangannya, serta bisa mendeteksi jika ada masalah yang terjadi.

    2. Tindakan Keamanan yang Harus Dilakukan

    Pada periode ini, buah hati Bunda memang akan lebih aktif. Untuk itu, lebih baik Bunda memastikan keamanan si kecil.

    Beberapa hal yang dapat dilakukan adalah:

    • Pasang gerbang pengaman
    • Tutup stop kontak listrik
    • Memberikan pengaman pada furnitur
    • Singkirkan adanya potensi yang membahanyakan bahaya
    • Awasi si kecil saat sedang bermain
    • Pakaikan carseat yang sesuai saat bepergian menggunakan mobil

    3. Apa yang Tidak Boleh Dilakukan pada Bayi 11 Bulan?

    • Memberikan waktu terlalu lama untuk menonton TV atau HP
    • Mengabaikan tanda-tanda saat si kecil merasa kesusahan atau tidak nyaman
    • Membandingkan perkembangan si kecil dengan orang lain

    Baca Juga:

  • 1 Perkembangan Bayi 8 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • 2 Perkembangan Bayi 7 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • 3 Perkembangan Bayi 3 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • Pentingnya Memahami Perkembangan Bayi Usia 11 Bulan

    Mengasuh bayi berusia 11 bulan merupakan pengalaman yang menyenangkan sekaligus menantang untuk orang tua. Untuk itu, Bunda dan Ayah perlu memahami berbagai aspek perkembangannya, termasuk pertumbuhan fisik, sensorik, kognitif, sosial, dan emosionalnya.

    Berikan lingkungan yang aman dan nyaman. Lakukan aktivitas yang mendorong si kecil untuk terus berkembang sesuai kemampuan.

    Dan yang paling penting, tidak perlu membandingkan perkembangan si kecil dengan anak lain. Ingatlah bahwa setiap anak itu unik dan berkembang sesuai waktunya masing-masing.

    Baca Juga:

  • 1 Perkembangan Bayi 4 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • 2 Perkembangan Bayi 2 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • 3 Perkembangan Bayi 1 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • Referensi:
    1. pregnancybirth&baby, Your baby’s growth and development – first 12 months, https://www.pregnancybirthbaby.org.au/baby-development
    2. what to expect, First Year Tools & Resources, https://www.whattoexpect.com/first-year/
    3. healthy children.org, Baby, https://www.healthychildren.org/english/ages-stages/baby/pages/default.aspx
    ← Perkembangan Bayi 12 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
    Perkembangan Bayi 10 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi →

    TIM DALAM ARTIKEL INI

    Penulis
    Errisha Resty

    Errisha Resty, lebih suka dipanggil pakai nama depan daripada nama tengah. Lulusan Universitas Kristen Satya Wacana jurusan Pendidikan Bahasa Inggris yang lebih minat nulis daripada ngajar. Suka nonton drama Korea dan mendengarkan BTSpop 24/7.

    Sidebar Utama

    Pilihan Editor

  • 1 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 6-12 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • 2 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 5 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • 3 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 3 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • 4 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 2 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • 5 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi 4 Bulan, Takaran, & Jadwal
  • 6 Kebutuhan ASI / Susu Formula Bayi Baru Lahir – 1 Bulan
  • 7 Perkembangan Bayi 6 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
  • 8 Perkembangan Bayi 5 Bulan, Bisa Apa, & Cara Stimulasi
    • Tentang Kami
    • Hubungi Kami
    • Persyaratan Penggunaan
    • Kebijakan Privasi

    Copyright © 2023 RuangBunda.com Praktis Media Network. All Rights Reserved.